Selasa, 05 Oktober 2010

Paradikma baru Manajemen Pendidikan

Paradigma Baru Manajemen Pendidikan

Di era globalisasi seperti ini kita dituntut untuk berpartisipasi aktif dalam kemajuan era informasi dan tekhnologi. Untuk itu perlu bagi seorang manajer pendidikan untuk memperhatikan tren masa kini dan mempersiapkan diri untuk menghadapi tren ke masa depan. Manusia yang siap menyongsong masa depan adalah manusia yang bersifat kompetitif, yaitu manusia yang berani bersaing secara sehat untuk lebih unggul dari yang lainnya. Bersaing secara sehat yang dimaksud diatas adalah dengan menunjukan segala kemampuan dan potensi yang kita miliki, bukan dengan cara yang menyimpang atau curang. Dibawah ini merupakan tuntutan-tuntutan tren masa depan yang harus diperhatikan oleh seorang manajer pendidikan.

Seorang manajer pendidikan juga harus bersifat transparan terhadap hal-hal yang diketahui maupun yang dilakukannya. Bersifat transparan berarti bersifat terbuka terhadap hal-hal yang menyangkut kepentingan bersama, mau berbagi pengalaman, dan bisa menerima kritik dan saran yang disampaikan oleh orang lain. Tidak ada kegiatan terselubung atau yang sengaja ditutup-tutupi dari sesama anggota organisasi.

Untuk menjadi manusia yang siap menghadapi tantangan masa depan, maka kita sebisa mungkin menguasai apa yang menjadi keahlian kita. Untuk menjadi spesialis di bidang yang kita geluti tentu saja tidak mudah. Kita harus benar-benar paham mengenai hal-hal yang menjadi profesi kita. Misalnya saya, seorang manajer pendidikan, saya harus menguasai hal-hal pokok yang berhubungan dengan pengelolaan dan pengembangan manajemen pendidikan. Baik berupa teori, kemampuan konseptual, maupun kemampuan tekhnisnya. Karena nantinya hanya para spesialislah yang akan dipercayai kemampuannya untuk mengatasi persoalan di bidangnya.

Bersikap profesionalisme dalam pekerjaan merupakan hal yang sering diabaikan dalam dunia kerja masa kini, sedangkan di masa depan profesionalisme merupakan hal yang sangat menentukan kinerja kita dalam organisasi. Dengan melihat sikap profesional seseorang, kita dapat mengetahui keseriusan seseorang dalam menyelesaikan pekerjaannya. Jika kita menghargai dan menyenangi pekerjaan yang sedang kita jalani, tentu akan menumbuhkan sikap profesional di dalam diri kita yang nantinya akan menimbulkan semangat untuk berkarya.

Seseorang yang bisa mengikuti perkembangan jaman adalah orang yang siap menerima perubahan dan bisa mentransformasikan perubahan tersebut menjadi hal yang positif ke dalam dirinya. Dengan kata lain orang itu bersifat dinamis dan fleksibel dalam kehidupannya. Untuk menjadi seorang yang dinamis juga melewati berbagai proses, diantaranya yaitu seseorang mulai tumbuh dan berkembang dan dalam perkembangannya ia mulai berani mengambil resiko atas segala hal yang dilakukannya, lalu ia melakukan percobaan-percobaan yang tentunya tidak terlepas dari kesalahan-kesalahan untuk dijadikan pelajaran. Pada akhirnya orang itu akan menemukan penemuan baru dan bahkan bisa mematahkan teori atau aturan konvensional yang ada.

Adaptasi merupakan suatu keharusan jika kita ingin diterima dalam sebuah lingkungan yang baru. Dengan mempunyai sifat adaptif, seorang manajer pendidikan bisa menyesuaikan diri dengan kondisi dan suasana apapun. Misalnya ketika seorang manajer pendidikan ditugaskan untuk bekerja membangun pendidikan di daerah yang masyarakatnya masih memegang hukum adat yang kental, maka kita harus menyesuaikan kebiasaan-kebiasaan dan sikap kita terhadap ketentuan di daerah tersebut.

Kompetensi SDM juga mempunyai tuntutan-tuntutan yang tidak dapat dihindarkan di masa depan, diantaranya yaitu :

1. Pengetahuan atau wawasan global : harus mempunyai ide berupa konsep yang saling berkaitan dengan aspek yang ada dan dapat diaplikasikan (bukan hanya sekedar ide saja).

2. Berorientasi pada pemecahan masalah, inovasi, dan kreatifitas.

3. Mengetahui nilai-nilai yang universal (lintas budaya).

keterampilan global yang harus dimiliki yaitu :

- memiliki komunikasi multibudaya yang luas

- Pemanfaatan tekhnologi informasi untuk menambah wawasan

- Pengembangan kemampuan intelektual, emosional, dan kemampuan sosial yang baik

Sedangkan sikap atau perilaku yang harus dimiliki yaitu:

- dinamis dan fleksibel seperti yang diungkapkan diatas

- Inisiatif dalam bekerja dan proaktif terhadap kegiatan yang sedang berjalan di dalam organisasi

- Inovatif dalam penciptaan ide-ide baru yang segar dan menggunakan cara-cara yang kreatif dalam pengerjaannya.

- bersikap mandiri dan siap bertahan untuk menghadapi tantangan-tantangan yang akan datang selanjutnya.

Ada alasan yang kuat mengapa hal-hal diatas perlu diperhatikan oleh individu yang ingin berkarya bagi masa depannya, karena kunci kesuksesan seseorang dinilai dari karya atau prestasi yang telah dibuatnya. Karena apa yang kita pelajari dalam hidup merupakan sebuah rangkaian kegiatan yang berupa siklus. Yang mana adanya keterkaitan antara kemampuan belajar dan berpikir menciptakan keterampilan hidup yang akan menumbuhkan pribadi seseorang, sehingga ia dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada. Semua itu merupakan kegiatan belajar.

Untuk itu seseorang pada dasarnya harus mempunyai prinsip hidup diantaranya yaitu, selalu menjadi diri sendiri, karena jika bukan kita yang menjadi diri kita sendiri lalu siapa lagi yang ingin menjadi diri kita? Lakukan yang terbaik, jadilah manusia yang bermanfaat bagi orang lain, tetapi ingat, tetap persiapkan diri untuk semua kemungkinan terburuk yang akan terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar